
Mas Yudy dari RB Zhaffa di minta membawakan topik "Promosi dan Kegiatan Taman Bacaan". Katanya Mas Mamat nih, dari 1001 buku, yang didaulat jadi moderator bilang, RB Zhaffa sering diliput oleh media makanya dipandang jago berpromosi.
Sebenarnya tidak langsung begitu saja semua media baik cetak maupun elektronik pernah singgah di tempat kami. Semua ada proses, yang pasti proses yang alami dan tidak dipaksakan.
Dari awal Rb Zhaffa berpandangan bahwa kami harus berpromosi agar banyak masyarakat yang tahu keberadaan kita. Supaya pendirian kami tidak sia-sia, sebab sayang jika sudah disediakan akses bacaan yang gratis ini tidak banyak masyarakat yang tahu. Begitu juga dengan para donatur buku, terkadang mereka bingung akan kemana menyalurkan buku-buku mereka. Maka, dengan berpromosi banyak manfaat yang didapat. Pengunjung akan tahu keberadaan kita begitu juga para donatur buku, bahkan media juga tahu keberadaan kita. Dengan sendirinya jadi media yang mempromosikan keberadaan RB Zhaffa.
Dalam rentang belum genap 2 tahun keberadaan Rb Zhaffa ini, hampi semua media sudah meliput kami, maksudnya Media TV, Radio, Koran, Majalah, Buletin, Online, apalagi yah..oh yah media mulut ke mulut juga termasuk loh...
Yang dilakukan kami dalam berpromosi salah satunya adalah ...ya.. melalui media ini yang lagi dibaca....blog rumah baca zhaffa. Ternyata dari tanya-tanya orang yang ingin ke tempat kami selalu dijawab seringnya tau dari internet/blog ini. Ada juga dari milis-milis yang kami ikut gabung.
Satu hari sebelum kegiatan workshop pun ada wawancara langsung pada sore hari dengan radio Indika FM. dan pihak radiopun tau kegiatan dari blog ini. Wahh ....wahh...luar biasa besar pengaruhnya yah.
Promosi lain pun kami lakukan...he..he...promosi konvensional yaitu dari mulut ke mulut. Ini juga promosi dahsyat loh. Kalau yang ibu-ibu bisa gabung di arisan ibu-ibu atau pengajian, nah sebarkan info keberadaan kita dan kegiatannya. Atau yang bapak-bapak ikut arisan bapak-bapak. Atau minimal ikut kerja bakti....pasti kumpul banyak orang, sebarkan informasinya di kegiatan itu. Sebar dan tempel juga pamplet keberadaan kita dan kegiatannya ke lingkungan sekitar, misalnya ke pos-pos rw atau ke PAUD, sekolah, masjid atau tempat nongkrong lainnya
Nah, untuk yang remaja jangan malu gabung di Karang Taruna sekitar. Banyak teman banyak manfaat, tapi bukan memanfaatkan teman.
Terus supaya media mau meliput kita lakukan kegiatan yang agak unik dan menarik orang untuk datang. Misalnya "gerakan hibah buku", "sunatan masal", atau lomba dongeng antar PAUD dan lainnya.
apalagi yah.....(bersambung deh..)
0 comments:
Posting Komentar